Pemahaman tentang hakikat percaya diri
akan lebih jelas apabila seseorang melihat secara langsung berbagai pengalaman
yang dialami oleh dirinya sendiri atau orang lain di sekitarnya. Berdasarkan
pengalaman tersebut , dapat dilihat gejala-gejala tingkah laku seseorang yang
menggambarkan rasa percaya diri atau tidak. Sebelum kita mengetahui makna dari
percaya diri, saya akan membahas beberapa contoh peristiwa dan juga ciri-ciri
orang yang percaya diri.
Berikut adalah beberapa contoh
peristiwa yang melibatkan beberapa orang dengan latarbelakang pendidikan dan
pribadi yang berbeda-beda yang menggambarkan adanya rasa percaya diri.
1. Ani, siswa smp kelas 3 yang selalu menjadi juara umum
di sekolahnya. Suatu ketika, kelasnya mendapatkan guru matematika yang streng dalam
mengajar. Setiap kali selesai menerangkan, guru selalu memerintahkan beberapa
siswa untuk mengerjakan soal di depan kelas. Kebanyakan siswa tidak yakin untuk mengerjakan soal
tersebut, bahkan merasa takut jika dipilih untuk mengerjakannya di papan tulis.
Namun berbeda dengan Ani, dia selalu merasa yakin dan tidak takut jika
mengerjakan soal di depan kelas. Bahkan setiap mata pelajaran Ani selalu
mengajukan diri jika guru meminta seseorang untuk mengerjakan soal di depan
kelas, ia selalu mengajukan dirinya tanpa diperintah.
2. Bety adalah
sarjana ekonomi dari universitas negeri terkenal dengan indeks prestasi
memuaskan dan fasih berbahasa inggris. Saat ini, ia bekerja dibagian keuangan
diperusahaan swasta berskala internasional. Direktur dikantornya biasa bersikap
demokratis dengan memberi kesempat kepada bawahannya untuk bertanya dan
mengemukakan pendapat. Namun, mereka jarang berani bertanya dan mengemukakan
pendapat. Padahal, diluar rapat banyak sekali masalah yang membuat mereka
secara diam-diam menggerutu. Ada juga yang berani bertanya, tetapi dilakukan
dengan gugup dan tergagap-gagap. Bety selalu bertanya dan mengemukakan
gagasan-gagasan yang cemerlang dan bermanfaat bagi kemajuan perusahaan dimasa
mendatang. Selain itu, dengan kefasihannya berbahasa inggris, ia pun mampu
berkomunikasi dengan relasi perusahaan yang berasal dari Negara asing.
Dari kedua peristiwa di atas dapat
dilihat bahwa seseorang yang percaya diri dapat terlihat dari kesehariannya.
Kepercayaan diri dapat menumbuhkan sugesti yang baik, keyakinan hati terhadap
dirinya sendiri bahwa ia mampu dan bisa melakukan sesuatu. Berikut adalah ciri- ciri orang yang memiliki
rasa percaya diri :
1. Selalu bersikakp tenang dalam mengerjakan segala
sesuatu
2. Memiliki
potensi dan kemampuan yang memadai
3. Mampu
menetralisir ketegangan yang muncul
4. Mampu
menyesuaikan diri
5. Memiliki
kondisi mental dan fisik yang baik
6. Memiliki
kecerdasan
7. Memiliki
keahlian atau keterampilan
8. Memiliki
pengalaman hidup yang mennempa mentalnya menjadi kuat
9. Selalu
bereaksi positif
Rasa percaya diri tidak muncul begitu
saja pada diri seseorang, namun ada proses tertentu untuk membentuknya. Secara
garis besar, rasa percaya diri yang kuat terjadi melalui proses sebagai
berikut:
1. Terbentuknya kepribadian yang baik sesuai dengan proses
perkembangan yang melahirkan kelebihan-kelebihan tertentu.
2. Pemahaman
seseorang terhadap kelebihan-kelebihan yang dimilikinya dan melahirkan
keyakinan kuat untuk berbuat segala sesuatu dengan memanfaatkan kelebihan yang
dimilkinya.
3. Pemahaman dan
reaksi positif seseorang terhadap kelemahan-kelemahan yang dimilikinya agar
tidak menimbulkan rasa rendah diri atau rasa sulit menyesuaikan diri.
4. Pengalaman
dalam menjalani berbagai aspek kehidupan dengan memaksimalkan segala kelebihan
yang ada pada dirinya.
Kekurangan dalam diri mungkin akan menghambat seseorang untuk memperoleh rasa percaya
dirinya. Dari uraian di atas,
pengertian rasa percaya diri secara sederhana bisa dikatakan sebagai sesuatu
keyakinan seseorang terhadap segala aspek kelebihan yang dimilikinya dan
keyakinan tersebut membuatnya merasa mampu untuk bisa mencapai berbagai tujuan
di dalam hidupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar